Jumat, 07 Agustus 2015

MEMBUAT SERVER LOKAL DENGAN ZEROSHELL


MEMBUAT SERVER LOKAL DENGAN ZEROSHELL

MEMBUAT SERVER LOKAL DENGAN ZEROSHELL

Kali ini saya akan memberikan tutorial cara membuat server lokal dan membagi sumber daya ke client. Disini saya menggunakan OS Zeroshell, ZEROSHELL adalah distribusi Linux kecil untuk server dan embedded system yang bertujuan untuk menyediakan layanan jaringan. Seperti namanya, administrasi bergantung pada antarmuka grafis berbasis web. Tidak perlu untuk menggunakan shell untuk mengelola dan mengkonfigurasinya. ZEROSHELL tersedia sebagai Live CD dan gambar CompactFlash, dan mesin virtual VMware

Bahan bahan nya antara Lain :
1. DVD OS Zeroshell
2. 1 PC Client dan 1 PC Server yang memiliki 3 Port LAN
3. Kabel UTP yang beserta port RJ45

Disini saya akan membuat 1 pc server yang akan membagi sumber internet ke client. Ikuti langkah langkah dibawah ini :
1. Persiapkan semua bahan,hidupkan PC Server.sebelumnya PC Server ini ber OS Windows 7.lalu masukan DVD OS Zeroshell kedalam DVD-ROM lalu restart PC server ,tanpa menekan apapun maka PC akan langsung membaca DVD tersebut. Tunggu proses booting selesai dan inilah tampilan awal OS Zeroshell.

2. Lalu tulis “i” untuk membuka utilities
Disini akan ditampilkan info Port LAN yang terhubung ke PC client. ETH00 adalah port yang terhubung ke PC Client dan disitu tertulis IP nya adalah 192.168.0.75 dan ETH2 adalah yang ke sumber internet.

3. Lalu gunakan PC Client t untuk melakukan konfigurasi Zeroshell.
4. Pertama ubah IP nya dengan cara masuk ke Network and Sharing center dengan cara klik kanan logo komputer di pojok kanan bawah lalu klik “Open Network and Sharing Center”











5. Lalu klik “Local Area Connections” seperti yang dilingkari dibawah ini.

6. Lalu klik “Properties”

7. Masuk ke “Internet Protocol Version 4(TCP/IPv4)” lalu ubah IP menjadi 192.168.0.76

Karena pada PC Server eth00 IP nya 192.168.0.75 (lihat langkah 2) maka IP pada PC Client dibuat 192.168.0.76 (IP tersebut tidak bolek sama dengan IP Server karena bisa crash).lalu klik OK

8. Masuk ke Browser lalu tulis 192.168.0.75 (ini adalah IP server)

9. Maka akan muncul tampilan login zeroshell ,pada username isikan “admin” dan pada password isikan “zeroshell”

10. Ini adalah tampilan Zeroshell yang diakses dari pc client.

11. Lalu Format Hardisk dengan cara, klik menu “profiles”.
12. Pilih kapasitas yang paling besar ,biasa itu adalah drive C ,lalu format disk tsb. Di sini saya memilih sda4 lalu klik menu “format”

13. Maka akan mucul tampilan seperti ini ,lalu copy nomor “to format type” dan copy ke kolom di sebelahnya ,lalu pada kolom label isi terserah anda karena itu hanya nama memori tersebut.lalu klik confirm.

14. Lalu klik “sda4” yang telak diformat tadi lalu klik “create profiles” ,lalu isi kolom kolom tersebut ,untuk default gateway ,samakan dengan ip address diatasnya .lalu klik create

15. Setelah itu mengaktifan partisi tersebut dengan cara klik kembali sda4 lalu klik “active” dan setelah itu klik “active” lagi.

setelah itu server akan reboot ,dan tunggu hingga server siap.lalu login kembali. Untuk login di server gunakan password partisi yang tadi ditulis .

16. Langkah berikutnya adalah setting IP Client. Cara nya masuk ke menu “Network” lalu klik Klik IP di eth00 ,lalu klik “Edit IP” . lalu isi IP nya menjadi 192.168.13.1 ,netmask 255.255.255.0 .lalu klik ok

17. Jika ada tampilan seperti ini maka klik tanda silang saja.

18. Lalu masuk ke “Internet Protocol Version 4(TCP/IPv4)” dan ubah ip menjadi 192.168.13.2

19. Lalu cek ip di server apakah ip nya sudah berubah dengan mengetik “i” ,maka ip nya telah berubah menjadi seperti ini.

20. Lalu login ke zeroshell kembali menggunakan ip yang baru ,192.168.13.1

Jika terjadi tampilan “this connection is untrusted” maka masukan lagi IP dan netmask pada PC Client ,dengan IP dan Netmask yang sama.

21. Lalu pada ETH002 buat menjadi DHCP ,cara nya klik “Dyn.IP” lalu pilih “enable”

Tunggu hingga tampilan tersebut keluar dengan sendirinya hingga tampil seperti ini

22. Lalu kita akan menyeting “NAT” ,cara nya ,masih pada menu network klik “NAT”, lalu pindahkan semuanya ke bagian kanan. Lalu klik save .

23. Lalu seting DHCP Server ,klik menu DHCP lalu pada kolom “available” pilih yang ETH00 lalu klik OK

24. Lalu selanjutnya seting DHCP Server . Klik Menu DHCP

Range 1 isikan 192.168.13.2 – 192.168.13.100
Default gateway 192.168.13.1
DNS 1 : 192.168.13.1
DNS 2 : 8.8.8.8
DNS 3 : 8.8.4.4
Lalu klik save

25. Pada setingan IP PC Client ubah menjadi DHCP

26. Langkah yang terakhir adalah adalah test browser . klik menu utilities ,pada kolom “ip address or hostname “ isi dengan yahoo.com ,lalu klik “check” . dan berhasil .....selesai.
 
 
 
 
SEKIAN DARI SAYA TERIMAKASIH

Tidak ada komentar:

Posting Komentar